Translate

21.4.09

Truk oh truk..

Akhirnya diriku bisa bergerak sebebas merpati lagi. Mmh. Jadi ingat kejadian sabtu kemarin waktu jatuh dari motor. Benar-benar menderita selama 2 hari. Mau duduk sakit, jalan apalagi.
Iya sabtu pagi kemarin seperti biasa aku ngantor, agak telat memang sudah jam 08.18 aku meninggalkan rumah. Melewati rute yang sama. Hanya setelah sampai di STQ berhubung ada balapan mobil untuk event competitor djarum. aku harus muter lewat bawah, nama jalannya aku kurang tahu berhubung gak begitu hapal jalan-jalan dipalu. Sampai terusan di segitiga aku masih baik-baik saja. Setelah nyebrang masuk ke jalan trans sulawesi aku memang agak laju berhubung jalan ini memang lajur cepat yang mau keluar kota donggala. So..aku harus mengikut juga. Laju diatas 80 km/jam. Pas lagi asyik-asyiknya naik motor. Tiba-tiba lewat truk yang dengan pedenya membunyikan klakson. 1 kali dengar klakson yang menggetarkan sukma itu aku masih cool, tetep dengan kecepatan yang sama. Lagian jarang2 di jalan ada yang gangguin. Tepat kurang 200 meter aku mulai mengambil lajur kanan berhubung sudah mendekati kantor. Tuh supir masih bunyikan klakson. Penasaran banget sih supir ini !. Mungkin dilihatnya aku ada tampang-tampang model aneka yess barangkali. Sampai tuh supir klakson terus tanpa henti. Tapi aku masih cool juga, terakhir aku gak sadar sudah hampir lewat kantor langsung aja aku belok tanpa memindahkan perseneling 4 dengan kecepatan 40. Dan belum sampai menginjak halaman kantor motorku langsung oleng dan jatuh serta terseret sedikitlah diriku. alhamdulilah bukan dijalan, aku gak bisa bayangkan apa yang terjadi jika terjatuh di jalan. Alhamdulilah, Aku masih dikasih kesempatan.

Tidak ada komentar: