Translate

14.9.09

Pelajaran Berharga

Quraish Shihab merupakan salah satu ulama yang sangat saya kagumi saat masih duduk di bangku kuliah. Pertama kali mengenalnya lewat bukunya Membumikan Al Qur’an, sebuah buku kepunyaan ibuku yang tak sengaja kubaca disaat senggang dan ternyata buku ini sangat mempesona diriku tentang makna dan keajaiban dalam Al Qur’an.
Sejak membaca buku itu aku mulai rajin menontonnya di televisi. Begitupun pada bulan puasa tahun ini, atau tepatnya hari ini di salah satu stasiun televisi swasta Tafsir Al Misbah.
Hari ini beliau mengupas masalah surah Al Maidah, tentang larangan hidup secara berlebihan dimana tema ini sudah mencakup larangan untuk berbuka secara berlebihan. Duh ! sound he really knows me ! Aku tahu aku selalu menyerah pada makanan yang enak-enak tapi mendengar ceramahnya membuatku paham mengapa Allah melarang kita untuk makan secara berlebihan, hal itu agar kita senantiasa dapat berbagi dengan insan yang lain. Subhahanallah…Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Tiada Tuhan selain Allah.

Semoga dengan ilmu ini aku dapat lebih mengendalikan diri ini dari hawa nafsu berlebihan yang dibenci-Nya. Amin yaa rabbal alamiin.

Btw, karena tema tersebut aku jadi teringat juga jika dalam tiga tahun di kota palu ini aku jarang sekali bersilaturahmi dengan tetangga sekitarnya. Kalau bercerita sambil lalu sih sering tapi benar-benar berkunjung ke rumah pada saat hari raya atau kesempatan lain kayaknya gak pernah aku lakukan di kota ini. Satu-satunya rumah yang sering aku kunjungin hanya rumah oma di depan rumahku itupun karma oma itu sering membuat kue donat kentang dan mie ayam kuah/goreng yang begitu enak. Hehe.
Yah, Insya Allah jika diberi umur panjang lebaran tahun ini aku harus bersilaturahmi ke tetangga-tetangga. Amin
.